Gak Cuma Pintar, Tapi Juga Keren! Ini Skill yang Harus Kamu Kuasai!

Pemenang, 23 Januari 2025 – UNU LiterAction! kembali hadir di tengah generasi muda melalui roadshow inspiratif di SMAN 1 Pemenang. Mengusung tema “Gak Cuma Pintar, Tapi Juga Keren! Ini Skill yang Harus Kamu Kuasai!”, acara ini bertujuan membekali siswa dengan keterampilan yang tidak hanya membuat mereka unggul secara akademik, tetapi juga kompetitif di dunia nyata.

Muhammad Yaqub, S.H.I., M.E., selaku Ketua Program Studi Ekonomi Islam UNU NTB, yang menjadi pemateri utama dalam roadshow ini, menegaskan bahwa banyak anak muda saat ini merasa bingung dalam menentukan masa depan mereka karena tidak memiliki keterampilan yang relevan. “Di era serba digital ini, kalian butuh lebih dari sekadar nilai bagus. Skill seperti komunikasi, problem solving, leadership, dan kreativitas adalah kunci sukses yang akan membawa kalian lebih jauh. Jangan hanya mengandalkan kepintaran akademik, tetapi jadilah pribadi yang bisa berpikir kreatif dan beradaptasi dengan perubahan zaman,” jelasnya.

Fakta mengejutkan datang dari survei LinkedIn 2024, yang mengungkapkan bahwa 92% perekrut lebih mengutamakan soft skills dibandingkan hard skills saat mencari kandidat karyawan baru. Bahkan, laporan dari World Economic Forum menyebutkan bahwa 75% pekerjaan di tahun 2030 akan lebih bergantung pada kemampuan problem-solving, berpikir kritis, dan adaptasi terhadap perubahan teknologi.

Dalam sesi interaktif, Dr. Indah Zulhidayatuli, S.Pd., M.Sn., Dosen Sendratasik UNU NTB, menambahkan bahwa kreativitas bukan hanya milik seniman, tetapi juga keterampilan penting dalam berbagai bidang. Ia mencontohkan bagaimana industri kreatif telah menciptakan banyak lapangan pekerjaan baru seperti content creator, UX designer, hingga digital marketing strategist. “Jika kalian tidak membangun kreativitas sejak sekarang, kalian bisa tertinggal di era yang serba digital ini,”ujarnya.

Baca juga : UNU LiterAction! di SMAN 7 Mataram: Cerdas Mengonsumsi Obat dan Kenali Dosisnya

Lebih lanjut, Indah juga mengajak para siswa untuk memahami minat dan bakat mereka sejak diniagar dapat memilih jalur pendidikan yang sesuai. Ia menekankan bahwa bidang seni, drama, tari, atau musik juga tidak kalah penting dengan bidang akademik lainnya. “Banyak siswa yang sebenarnya memiliki bakat luar biasa di bidang seni, tapi mereka tidak tahu harus ke mana menyalurkannya. Dengan kuliah di UNU NTB mengambil Program Studi Sendratasik, kalian akan mendapatkan wadah untuk mengembangkan bakat kalian. Jangan lupa, setiap sekolah membutuhkan minimal dua guru seni kemudian berstatus PNS, ‘kan bagus. Ini adalah peluang besar bagi kalian yang ingin berkarier di dunia pendidikan dan seni,” jelasnya.

Dwi Satria Ardyansyah, S.Pd., M.Pd., dosen bahasa Inggris dari Prodi Sendratasik, juga menyampaikan pandangan yang relate dengan tema dengan gaya bilingual. “Guys, the world is getting more competitive. If you want to stand out, mastering English is a must! It’s not just about speaking fluently, but also about understanding global cultures, critical thinking, and effective communication. The more languages you know, the more opportunities you’ll have!” jelasnya, yang langsung disambut antusias oleh para siswa.

Ia juga menambahkan bahwa penguasaan bahasa asing seperti bahasa Inggris dan Korea,  kini menjadi nilai tambah dalam dunia kerja. Banyak perusahaan mencari kandidat yang bisa berkomunikasi lintas budaya karena dunia kerja semakin global.

Zamroni, perwakilan Mahasiswa UNU NTB, memberikan perspektif menarik tentang bagaimana memilih jurusan kuliah yang tepat. “Kalau kalian nanti kuliah, pastikan kalian memilih jurusan dengan prospek kerja yang jelas. Misalnya, jurusan rekam medik akan bergabung di fasilitas kesehatan, sementara Ekonomi Islam membuka peluang luas di perbankan syariah, investasi halal, dan bisnis berbasis syariah. Saat ini saya mengambil kuliah Ekonomi Islam untuk mempelajari semua itu”, katanya.

Disamping itu, ia juga berbagi pengalaman pribadinya dalam memahami konsep kesejahteraan ekonomi. “Dulu saya berpikir kalau orang di kota pasti sejahtera. Tapi kenyataannya, banyak orang bergaji Rp10 juta, tapi pengeluarannya Rp9 juta untuk cicilan rumah, kendaraan, dan kebutuhan lainnya. Itu namanya tidak sejahtera!”

Ia menjelaskan bahwa Ekonomi Islam mengajarkan konsep kesejahteraan yang lebih realistis, yaitu bagaimana mengelola keuangan dengan baik, menghindari riba, dan membangun stabilitas ekonomi yang lebih sehat. “Kalian harus belajar bagaimana cara mengelola uang, bukan hanya sekadar mencari uang. Jika kalian tidak memahami ekonomi dengan baik, gaji besar pun bisa habis tanpa sisa,” ujarnya.

Melalui Program Studi Ekonomi Islam UNU NTB, mahasiswa akan mempelajari bagaimana membangun ekonomi yang adil dan berkelanjutan, dengan konsep keuangan syariah yang saat ini semakin berkembang di berbagai sektor industri.

Sementara itu, Ida, mahasiswa UNU NTB lainnya dari Prodi Rekam Medik UNU NTB, juga menambahkan bahwa lulusan rekam medik sangat dibutuhkan di berbagai fasilitas kesehatan. “Dulu saya juga bingung mau kuliah di mana, tapi setelah tahu bahwa rekam medik punya prospek kerja yang jelas di rumah sakit dan klinik, saya yakin ini pilihan terbaik. Gaji tenaga rekam medik juga cukup menjanjikan karena kesehatan adalah sektor yang selalu dibutuhkan!” ungkapnya.

Ia juga menegaskan kepada siswa bahwa pendaftaran UNU NTB sudah bisa dilakukan dari sekarang, tidak perlu menunggu kelulusan. “Jangan sampai kehabisan kursi! Program studi di Fakultas Kesehatan UNU NTB adalah prodi unggulan dan terbatas. Kalian bisa booking seat dari sekarang menggunakan Surat Keterangan Lulus terlebih dahulu, jadi tidak perlu menunggu ijazah. Pastikan kalian sudah mengamankan tempat sebelum penuh!” jelasnya.

Sebagai bentuk dukungan bagi generasi muda untuk berkembang dan sukses di masa depan, UNU NTB menawarkan berbagai keunggulan, seperti:

✅ Program Studi yang Relevan dengan Dunia Kerja

✅ Layanan One Day Service untuk Pendaftaran Cepat

✅ Akreditasi “Baik Sekali” sebagai Jaminan Kualitas Pendidikan