tajam terpercaya

Kapten TNI Menang Rp 50 Miliar, SDSB Bikin Heboh Era Orde Baru

Advertisements
Advertisements

Untuk mengikuti SDSB, masyarakat hanya perlu membeli kupon dan menunggu pemberitahuan pemenang. Biasanya pemenang diumumkan di hari Rabu malam lewat siaran radio.

3628279735105432 google.com, pub-3628279735105432, DIRECT, f08c47fec0942fa0

Jika kupon yang dibeli sesuai dengan pengumuman, maka si pembeli mendapatkan uang hadiah. Namun, peluangnya sangat kecil. Dari jutaan peserta, hanya 1-2 orang saja yang berhasil menang. Jadi, seseorang yang memenangkan undian ini membuat jatah hoki seumur hidupnya terpakai.

Daya tarik SDSB kemudian membuat orang berlomba-lomba mengikutinya, dari mulai petani, tukang becak, sampai prajurit TNI. Mereka terkadang berkonsultasi juga kepada dukun untuk mendapat nomor yang bakal menang.

SDSB memang terbukti membuat banyak orang mendadak kaya, tapi program ini tak ada bedanya dengan perjudian yang lagi ramai belakangan ini. Aktivis penentang Orde Baru, Sri Bintang Pamungkas dalam Ganti Rezim Ganti Sistim (2014) menyebut, SDSB seperti judi yang dilegalisasi pemerintah Soeharto.

Tak heran, ketika SDSB populer, banyak juga masyarakat dan lembaga yang menentangnya. Pada akhirnya, SDSB pun berakhir pada 1993.