Iman juga menyoroti ketidaksesuaian antara kebijakan dan realitas di lapangan.
“Saat ini, ada sekitar 1,6 juta guru yang masih mengantre untuk mendapatkan pelatihan PPG. Namun, program-program seperti PPG yang harus melalui aplikasi buatan Nadiem malah menyebabkan keluhan di kalangan guru,” tambahnya.
Ia mengingatkan beberapa guru bahkan mengalami kelelahan hingga meninggal dunia karena harus mengikuti program PPG secara online.
“Ini harus menjadi peringatan bagi Kemendikbud Ristek untuk lebih memahami akar masalah dalam pendidikan kita,” katanya