Lebih lanjut, Ormas Sasaka Nusantara NTB mengkritik BWS NT1 dan BP2JK atas pelolosan PT Wira Karsa Konstruksi sebagai pemenang tender, meskipun perusahaan tersebut disebut telah masuk daftar hitam oleh pemerintah dan instansi terkait.
“Kami menuntut BWS NT1 dan BP2JK NTB selaku penyedia lelang serta pemilik proyek untuk bertanggung jawab dan segera menyelesaikan pembayaran sisa volume pekerjaan kepada subkontraktor. Jika tidak, kami akan membawa kasus ini ke KPK dan penegak hukum,” tegasnya.
Ormas Sasaka Nusantara NTB berharap aksi yang akan digelar dapat mendorong pihak terkait untuk segera menyelesaikan permasalahan ini dan menghindari dampak negatif lebih lanjut bagi masyarakat Lombok Tengah.
Page: 1 2
Liputanntb.com - Dugaan sementara menyebutkan korsleting listrik sebagai pemicu kebakaran. Kerugian akibat kebakaran diperkirakan mencapai…
Liputanntb.com - Labuapi, Universitas Nahdlatul Ulama (UNU) NTB kembali menggelar program unggulannya, UNU LiterAction!, yang…
Liputanntb.com - Pada hari Senin, 20 Januari 2025, nilai tukar rupiah terhadap dolar AS berada…
Mataram, 18 Januari 2025 – Dalam upaya meningkatkan literasi kesehatan di kalangan pelajar, Universitas Nahdlatul…
Liputanntb.com Gerung, - Jumat pagi yang cerah, SMKN 2 Gerung mendapat kehormatan menjadi tuan rumah untuk…
Liputanntb.com - Verrel Uziel, Ketua Badan Eksekutif Mahasiswa Universitas Indonesia (BEM UI) periode 2024, telah…